Sudah jamak jika diberbagai organisasi sepakat bahwa team work adalah salah satu kunci agar organisasi bisa berkembang dan semakin meningkat. Bahkan ketika seseorang melamar pekerjaan sering ditanyakan apakah mampu bekerja dalam tim atau menjadi bagian dari team work.
Mudah untuk dikatakan apalagi kata team work telah menjadi semakin populer saat ini. Namun sayangnya mempraktikkan konsep team work tidaklah mudah. Harus diakui bagi sebagian orang bekerja sendiri mungkin dinilai lebih cepat karena tak perlu mengontrol orang diluar diri kita.
Harus dipahami bahwa team work adalah adanya kesepakatan bersama diantara anggota tim secara sadar untuk bersama-sama meraih tujuan yang hendak dicapai dengan berusaha meminimalisir perbedaan dan mengedepankan kekuatan atau potensi masing-masing dalam tim.
Akan tetapi jika ingin meraih tujuan jangka panjang sangat dibutuhkan kerja team work untuk meraih nya. Kerja team work dapat mendorong peningkatan produktifitas perusahaan dengan efesiensi sumber daya, dan setiap orang dalam tim dapat bekerja efektif serta tepat guna sehingga pada akhirnya tiap anggota akan berupaya untuk meningkatkan kapabilitas nya menjadi pribadi yang unggul.
Membangun team work tentu akan mudah jika memahami tantangan-tantangan yang dapat menghalangi terbentuknya team work diantaranya keegoisan karena merasa diri yang paling penting, lalu ada nya kesombongan diantara anggota karena anggapan punya skill atau kemampuan diatas yang lain. Dan tak dipungkiri cara pandang setiap orang tentu berbeda- beda yang bisa memperuncing subyektivitas seorang dengan yang lain. Bahkan tak jarang sikap keras kepala tanpa mau diberi masukan serta sikap egois mementingkan diri sendiri justru akan membuat team work menjadi sangat lemah dan mudah dipatahkan berbagai persoalan yang datang.
Tentu saja untuk bisa mencapai team work yang kuat bukan hal yang mustahil, namun dibutuhkan kerendahan hati mengakui dan menerima ada nya perbedaan dengan menentukan visi misi dan merumuskan budaya perusahaan yang menjadi acuan bagi setiap orang ketika bekerja dalam team work dan sangat baik jika disosialisasikan kepada seluruh anggota eam. Dalam hal ini pemimpin tim dituntut untuk bisa mengenali kekuatan dan kelemahan anggota tim nya sehingga lebih mudah mengarahkannya dalam bersinergy tanpa kehilangan jati diri yang disertai pengelolaan konflik dalam organisasi untuk meminimalisir perpecahan dan tak sungkan-sungkan untuk mengapresiasi tim dengan perayaan kecil sekalipun atas apa yang telah dikerjakan bersama.
Team Work yang kuat akan terlihat dari sinergy satu dengan yang lain. Bukan menonjolkan kekuatan pribadi namun secara sadar saling bahu membahu menciptakan harmonisasi lewat visi yang jelas dan respon yang benar dalam segala situasi.
Karakter adalah respon yang benar.
Always right response
Saat situasi tidak benar, kita tetap berespon benar.
Saat orang lain tidak benar, kita tetap berespon benar.